Sasaran Kerja Tiap Divisi YSD

SASARAN KERJA TIAP DIVIS YPKD

1. Divisi Pendidikan

• Anak-anak cerdas dari keluarga-keluarga miskin.
• Anak-anak sekolah yang terancam DO (karena kesulitan biaya)
• Anak-anak asrama, khususnya yang tidak/kurang mampu
• Anak-anak putus sekolah. (Diusahakan pendidikan ketrampilan tertentu, misalnya dengan perbengkelan, kelompok tani, ternak, nelayan dan tenun)
• Guru-guru yang berekonomi lemah

2. Divisi Ekonomi
   • Kaum tani dan nelayan gurem/ subsisten
   • Kesehatan ibu dan anak (KIA)
   • Janda, duda dan yatim piatu
   • Orang-orang muda yang berorientasi hanya pada PNS, TKI/TKW
   • Kelompok sopir, kondektur, ojek, buruh toko dan buruh pasar
   • Hamba (kondisi khusus di Sumba Timur dan Sumba Tengah)

3. Divisi Lingkungan Hidup dan Sosial Budaya
   • Kelompok marginal dalam masyarakat karena struktur adat yang membelenggu (misalnya anak dan kaum perempuan)
   • Kelompok masyarakat yang terpinggirkan, misalnya kelompok masyarakar adat (tokoh adat dan pemerhati adat) serta agama/aliran kepercayaan lokal.
   • Keluarga-keluarga yang terbelit oleh urusan-urusan adat (belis dan utang piutang)
   • Kelompok masyarakat yang terperangkap dalam sinkretisme
   • Kelompok pengambil kebijakan/ keputusan dalam masyarakat

4. Divisi Kajian Kebijakan Publik
   • Kelompok pencuri dan mantan pencuri
   • Para pemilik tanah yang jadi korban perampasan hak atas tanah
   • Para janda yang dirampas hak atas tanah dan milik lainnya, khususnya oleh keluarga atau saudara dari suaminya
   • Anak-anak korban kekerasan: kawin di bawah umur (“kawin bangku”), pekerja anak dan perdagangan anak, anak-anak yang dihalangi untuk sekolah
   • Para buruh atau pelayan toko yang mengalami tindak kekerasan
   • Orang-orang yang dihalangi untuk menjalani hidup keagamaannya
   • Korban penipuan yang berhubungan dengan kebijaklan publik/ regulasi
   • Kelompok sopir, kondektur dan ojek yang sering menjadi “sapi perah” majikan dan pihak keamanan
   • Korban-korban KDRT

5. Divisi Sosial Karitatif
   • Mereka yang tidak punya uang (untuk beli beras murah saja tidak punya)
   • Orang sakit yang tidak bisa membayar uang rumah sakit
   • Lansia yang tidak diurus oleh keluarga
   • Pensiunan pegawai dalam lembaga-lembaga Gerejawi dll (gaji pensiun yang tidak cukup)
   • Orang cacat (fisik dan mental)
   • Yatim piatu yang dititipkan di panti asuhan dan dilupakan oleh orang tuanya
   • Orang yang tidak dapat memenuhi kebutuhan pokoknya
   • Orang yang mengalami musibah/ bencana

6. Divisi Fund Raising: mencari kiat-kiat/ peluang-peluang untuk penggalangan dana demi keberlanjutan karya YPKD
7. Menyelenggarakan karya-karya sosial lainnya yang dianggap perlu oleh Badan Pengurus yang disebut oleh Dewan Pembina.